Senin, 10 Oktober 2011

TAFSIR ZAMAKHSYARI (al KASYYĀF ‘AN HAQĀIQ GAWĀMIDH at TANZĪL WA ‘UYŪN al AQĀWĪL FĪ WUJŪH at TA`WĪL)

Kitab berbahasa arab bisa didownload di sini dalam dua edisi:

1. Terbitan Maktabah al ‘Abikan-Riyadh, cetakan pertama tahun 1418/1998, penelaah dan pemberi catatan: asy Syaikh ‘Adil Ahmad ‘Abdul Mawjud dan asy Syaikh ‘Ali Muhammad Mu’awwidh bersama al Ustadz DR. Fathi ‘Abdurrahman Ahmad Hijazi (Pengajar al balagah wa an naqd Fakultas Bahasa Universitas al Azhar).
http://www.archive.org/details/Kashaf2 (6 jilid. Jilid Satu: al Fātihah - Āli ‘Imrān. Jilid Dua: an Nisā` - al Anfāl. Jilid Tiga: at Tawbah - al Kahfi. Jilid Empat: Maryam - ar Rūm. Jilid Lima: Luqmān - al Qamar. Jilid Enam: adz Dzāriyāt - an Nās).

2. Terbitan Darul Imarah-Kalkuta, tahun 1856, terdapat di University of Toronto Library dengan nomor BP 130 4 225.
http://www.archive.org/details/Kashaf (2 jilid. Jilid Satu: al Fātihah - al Kahfi. Jilid Dua: Maryam - an Nās).

Penyusun kitab tersebut bernama lengkap Jarullah Abul Qasim Mahmud Ibnu ‘Umar az Zamakhsyari al Khawarizmi (467-538 H atau 1074-1143). Seorang sarjana mu’taziliy ternama yang dikenal saleh, rendah hati dan sangat berhati-hati dalam urusan beragamanya (warā`). Dia pendakwah faham i'tizāl yang rajin dan pandai.

Keunggulan tafsirnya tersebut antara lain:

- Uraiannya tidak panjang lebar
- Tidak memuat kisah-kisah Israiliyat yang ganjil.
- Menguatkan penjelasan dengan pendekatan bahasa dan seni pengungkapannya (lugatul ‘arab wa asālibul khithāb).
- Menggunakan metode pendidikan ruhiah (adz dzawqul adabiy) dalam menjelaskan segi-segi kemukjizatan qurani.
- Menggunakan metode soal-jawab.

Faham i'tizāl yang disampaikan oleh Zamakhsyari dalam tafsirnya telah dikritisi, antara lain oleh Ahmad Ibnul Munir al Iskandari al Maliki (620-683 H) melalui bukunya al Intishāf minal Kasyāf.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kami berharap komentar yang "baik" bagi kami dan kita semua.